Lanjutan dari Kyai Sala dan Mayat Raden Pabelan.
Prajurit yang diperintah oleh Sultan Hadiwijaya untuk memanggil Tumengung Mayang tak perlu mengulur waktu, saat itu juga ia menuju kediamanan Tumenggung Mayang. Perasaan Tumenggung Mayang campur aduk, mengapa ia dipanggil menghadap sultan secara mendadak seperti itu.
“Sampeyan tidak becus mendidik anak. Pabelan telah berani masuk keputren dan berhasil menggoda putriku. Beteng keputren yang sudah dilapisi kekuatan gaib bisa ditembus oleh Pabelan karena ia telah sampeyan bekali ilmu kesaktian!” read more