Nafar lebaran

Paska lebaran kemarin, Mas Suryat memanfaatkan sisa cuti yang diambil untuk melakukan kegiatan nafar lebaran di sebuah pondok pesantren (pontren) yang terletak di Jawa Barat bagian ujung Tenggara. Nafar arti harfiahnya rombongan, sehingga boleh dibilang kepergian Mas Suryat ke sana bersama ketiga temannya, disebut sebagai rombongan (kecil).

Dengan mengendarai Kyai Garuda Seta, mereka berangkat menjelang maghrib berbekal petunjuk arah Google Maps. Tengah malam telah sempurna, ketika mereka sampai di Pontren dan langsung menuju barak untuk beristirahat. read more

Cancer-296

“Sebaik-baik manusia adalah yang panjang umurnya dan baik amalnya”
~ Nabi Muhammad SAW ~

Selepas asar, Rahmini menemui pakliknya. Rumah mereka jaraknya sepelemparan sandal jepit saja. Deket banget. Waktu itu pakliknya sedang menyiangi rumput liar yang tumbuh di pot bunga-bunga kesayangannya.

Lelaki yang tahun lalu pensiun dari PNS itu menghentikan kegiatannya ketika ia mendengar salam dari Rahmini. Ia pun segera membalas salam keponakannya.

“Lik, ini ada kolak tape bikinan ibu untuk buka puasa nanti!”

Rahmini duduk di bale bambu sambil menyaksikan kegiatan pakliknya. Kata ibunya, pakliknya suka sekali makan kolak tape kalau pas buka puasa.  read more

Batik Madrim

Namaku Batik Madrim. Jika engkau menyangka aku seorang gadis, itu salah. Memang sih, nama yang disematkan oleh ayahku itu berkonotasi feminin. Madrim adalah nama madu Dewi Kunti. Pandu – ayah para Pandawa – itu beristri dua, Kunti dan Madrim. Dari rahim Kunti lahir Puntadewa, Werkudara dan Janaka, sedangkan Madrim melahirkan kembar Nakula-Sadewa.

Aku lelaki tulen. Usiaku dua puluh tujuh tahun, umur yang cukup matang untuk menikahi seorang perempuan yang kelak menjadi ibu bagi anak-anakku. Tahukah engkau perempuan mana yang aku taksir? read more