Hasil Sensus Penduduk 2010 yang dilakukan oleh BPS jumlah penduduk Indonesia tercatat sejumlah 237.641.326 jiwa, terbanyak penduduknya adalah Propinsi Jawa Timur yaitu 37.476.757 jiwa.

Setelah dilakukan verifikasi beberapa kali jumlah pulau yang ada di Indonesia sebanyak 17.504 buah. Jika jumlah penduduk tadi disebar rata ke semua pulau, masing-masing pulau akan ditempati oleh 13.576 orang. Misalnya satu orang ingin menyambangi semua pulau yang ada – taruhlah satu hari berkunjung ke satu pulau, maka untuk bersilaturahim ke 17.504 pulau tadi dibutuhkan waktu 47,9 tahun! Bisa dibayangkan betapa banyaknya pulau di Indonesia itu. Maka tak heran jika negeri ini disebut juga Nusantara. Dan bisa dimaklumi, seorang Presiden tidak mungkin mengunjungi semua pulau yang ada di Nusantara ini.

Jika (ah… artikel ini kebanyakan berjika-jika) Presiden Suharto dulu – ia berkuasa 32 tahun – setiap hari menyambangi satu pulau, maka selama 32 tahun ia mampu mendatangi 11.680 pulau atawa 66,7%-nya saja.

Mari kita kaitkan dengan konsumsi penduduk Indonesia. Berdasarkan survey Neilsen akhir tahun 2010 lalu, belanja pulsa penduduk Indonesia berkisar ke angka Rp 115 Triliun. Taruhlah, penduduk Indonesia yang punya HP 60%-nya, maka belanja pulsa per orang adalah Rp 1.087.072.

Bagaimana dengan konsumsi rokok? Selama setahun, 65.000.000 (angka ini 27,3% dari penduduk Indonesia) perokok Indonesia mengisap rokok sebanyak 225.000.000.000 batang! Jumlah yang fantastis bukan? Jika milyaran batang rokok tersebut disambung-sambung akan mencapai panjang 9 cm/100.000 km X 225.000.000.000 = 20.250.000 km! Jarak 20.250.000 km ini kira-kira 3.375 kali jarak Sabang sampai Merauke.

Di satu tempat, 65 juta orang mengisap rokok bersama, asap yang dihembuskan dari mulut para perokok, lalu membumbung tinggi ke angkasa dijamin akan berpotensi mengganggu penerbangan komersial.

Jika kita hargai Rp 500/batang maka belanja rokok akan mencapai angka Rp 112.500.000.000.000! Duit sebanyak itu bisa untuk memberangkatkan haji sebanyak 3.214.286 orang atawa 12% penduduk Jawa Timur.

Jayalah Gudang Garam!
Majulah Bentoel!
Makmurlah Wismilak!
Hiduplah Retjo Pentung!

Apa yang banyak lagi yang dipunyai Indonesia? Hutang kepada luar negeri yang mencapai angka Rp 1.754 Triliun. Jika hutang tersebut ditanggung oleh semua penduduk Indonesia, maka tiap kepala akan dikenakan iuran @ Rp 7.380.871.

Berarti, sebagai kepala keluarga saya mesti menanggung hutang negara sebesar 4 orang X Rp 7.380.871 = Rp 29.523.484. Hmm… uang dari Hongkong??!