Mudik#1: sudah melupakan perselisihan

Pagelaran drama kolosal anak negeri yang melibatkan pemain jutaan orang itu berjudul mudik lebaran. Pertunjukan tersebut diselenggarakan saban tahun, menampilkan banyak sekali pemeran utama, pemeran pembantu, pemeran pendukung, kaum penggembira atawa tim hore, tetapi tanpa adanya sutradara. Pagelaran berjalan begitu saja apa adanya, karena skenario utama drama tersebut adalah para pemain harus bergerak menuju kampung halamannya masing-masing.

Hari ini diprediksi menjadi puncak arus mudik, pasalnya titik-titik kemacetan pada jalur mudik betul-betul sudah parah macetnya. Toh, mudik adalah kisah yang membahagiakan sehingga jalan macet parah pun bukan sebagai beban perjalanan mudik.

Terusannya ada di sini