Kudeta my Romansa

Pada sebuah mall di bilangan Malioboro Jogja, 2013.

Sengaja saya njujuk ke toko CD untuk berburu lagu-lagu Jawa lawas yang sudah diaransemen ulang dengan aneka jenis musik. Kali ini saya mendapatkan album Wedang SariJavanese Classic Song in Saxophone.

Telinga saya baru menyadari kalau toko CD sedang memutar lagu yang sangat akrab di pendengaran, namun kali ini kok yang nyanyi beda. Bukan suara vokalis Dewa 19 tetapi suara cewek. Gurih betul suaranya.

haruskah kuulangi lagi / kata cintaku padamu yakinkan dirimu / masihkah terlintas di dada / keraguanmu itu susahkan hatimu
tak akan ada cinta yang lain / pastikan cintaku hanya untukmu / pernahkah terbersit olehmu / akupun takut kehilangan dirimu
ingatkah satu bait kenangan / cerita cinta kita tak mungkin terlupa / buang semua angan mulukmu itu / percaya takdir kita aku cinta padamu
tak akan ada cinta yang lain / pastikan cintaku hanya untukmu / pernahkah terbersit olehmu akupun takut kehilangan dirimu
akankah nanti / terulang lagi / jalinan cinta semula / dengar bisikku / bukalah mata hatimu

Lagu yang berjudul Tak Kan Ada Cinta yang Lain purna sudah. Ahmad Dhani kalau bikin lagu jenius betul. Saya masih putar-putar toko, sambil pilah-pilah CD. Eh, ada lagu lain yang terdengar. Lagi-lagi akrab di telinga: Selamanya Cinta ciptaan Dorie Kalmas.

Di kala hati resah / seribu ragu datang / memaksaku / Rindu semakin menyerang
Kalaulah aku dapat / membaca fikiranmu / dengan sayap  pengharapan / ku ingin terbang jauh
Biar awanpun gelisah / daun-daun jatuh / berguguran
Namun cintamu, kasih / terbit laksana bintang / yang bersinar / cerah menyinari jiwaku
Andaikan ‘ku dapat / mengungkapkan  perasaanku / hingga membuat kau percaya
Akan ‘ku berikan / seutuhnya rasa cintaku / selamanya,selamanya
Rasa cinta yang tulus / Dari dasar, lubuk hatiku / Tuhan jalinkanlah cinta / bersamanya, selamanya..
Selamanya..

Karena penasaran siapa yang nyanyi, saya samperin mbak yang jaga konter, “mBak, lagu-lagu yang sedang diputar ini CD-nya yang mana?”

Ia segera berjalan ke arah rak CD lagu Indonesia, dan menyodorkan sebuah CD edisi lux. Saya membaca cover-nya: Romansa Cindy Bernadette. Di bagian belakang susunan lagu yang ada di album tersebut, yakni Kamulah Satu-satunya; Pertama; Bawa Daku Pergi; Perawan Cinta; Memori; Tak Kan Ada Cinta yang Lain; Selamanya Cinta dan Ingin Kumiliki.

Jika Anda yang saat ini sedang mengalami kontroversi hati, saya sarankan untuk mendengarkan suara mBak Cindy Bernadette di album Romansa, setidaknya situasisasi nostalgik dapat mengoyak kenangan romantis dan dapat diajak untuk melakukan kudeta rindu di hati Anda.