Korslet

Aliran listrik PLN masuk ke rumah saya (kalau tidak salah ingat) tahun 1980, saat itu saya kelas 6 SD. Voltage yang dipasok sebesar 110 V dengan daya 450 watt. Seiring dengan masuknya aliran listrik PLN itu bapak mengajari saya bagaimana ‘bergaul’ dengan listrik. Saya sering menyaksikan ketika bapak menyambung kabel, memasang saklar atawa stop kontak dan sering ia minta saya membantunya, seperti mengulurkan test-pen, tang atawa isolasi untuk membungkus sambungan kabel.

Pelajaran dasar yang diajarkan bapak waktu itu, sebelum memperbaiki/memasang/menyambung kabel-kabel listrik ia berpesan agar mematikan/melepas sekring terlebih dahulu [lebih aman lagi mematikan MCB di kWh meter, nak], lalu cek aliran listrik dengan test-pen.

Untuk keamanan diri [supaya tidak kena stroom listrik] bapak juga mengingatkan agar selalu memakai alas kaki dari karet (sendal jepit) untuk menghindari tubuh kontak langsung dengan tanah. Tak kalah pentingnya, hindari terkena air saat berurusan dengan listrik. Cuma waktu itu bapak tidak bilang kalau air itu termasuk ‘media penghantar listrik yang baik’.

Nah, kemarin sore ketika saya menyaksikan siaran tivi yang menayangkan bagaimana Pak Pulisi ‘menjinakkan’ bom-buku (bom yang dipasang di dalam buku) dengan cara menyiramkan air melalui selang dikucurkan ke bom-buku itu lalu tangan Pak Pulisi yang memegang pisau cutter mengorek-orek rangkaian bom yang ada kabel-kabelnya. Menyaksikan adegan ini, tentu saja saya jadi heran.

Maaf, saya sedang membayangkan sebuah adegan di film-film Hollywood, bagaimana sang jagoan yang sedang tegang ketika ia menjinakkan sebuah bom: ia harus melepas kabel yang merah atawa yang biru, sementara ia dikejar oleh hitungan mundur di mana ketika angka waktu menunjukkan 00:00 bom akan meledak.

Herannya, apakah memang seperti itu SOP yang dipakai Pak Pulisi dalam menjinakkan bom? Apakah sudah terjadi perubahan sunatullah/hukum alam kalau listrik kena air tidak menimbulkan korslet lagi?

Eh, ternyata bom-nya meledak, melukai Pak Pulisi dan orang-orang di sekitarnya.