Tuhan itu selalu online

Jam 9 PM.

Pulang dari rumah Putri, Chika langsung masuk kamar. Aduh… laptop masih nyala. Lupa matiin lagi pas pergi tadi. Eh? Di monitor ada offline message dari Yahoo Messenger. Isinya; Tuhan : Hayo udah sholat blom?

Hihihihi… Tuhan emang selalu baek sama Chika. Dia ga pernah bosen ngingetin Chika sholat. Chika langsung ngejawab messagenya. Walaupun statusnya selalu invisible, Chika tau Tuhan itu selalu online. Kita bisa chatting sama Tuhan kapan pun kita mau. Begini nih percakapan Chika sama Tuhan: read more

Rabindranath Tagore

Di malam letih ini biarkan aku memberikan diriku pada tidur yang tanpa perlawanan, mengistirahatkan kepercayaanku padamu.
Biarkan aku memasrahkan semangatku yang mengendur dalam persiapan tak memadai untuk memujamu.
Kaulah itu yang menarik selubung malam di atas mataku yang lelah terhadap siang untuk memperbaruhi pandangannya dalam kegembiraan kesadaran yang lebih segar.
[Puisi ke 25 dalam buku Gitanjali kumpulan puisi Rabindranath Tagore]

Jaman saya sekolah dulu, dalam pelajaran bahasa Indonesia diperkenalkan penyair India yang bernama Rabindranath Tagore. Nama ini akan semakin terpatri di fikiran saya, ketika pada suatu hari saya diajak bapak saya keliling Kota Solo dan saat itu melewati sebuah jalan (sebelah timur Terminal Tirtonadi) yang diberi nama Jl. Rabindranath Tagore. Sampai sekarang saya tidak mengetahui alasan di balik pemberian nama tokoh itu oleh Pemkot Surakarta. read more

The Lost Symbol

Judul buku : The Lost Symbol • Penulis : Dan Brown • Penerbit : Bentang Pustaka, 2010 • Tebal : 705 hal. Novel karangan Dan Brown ini merupakan lanjutan novel sangat laris Angels & Demons dan The Da Vinci Code. Jika dua novel sebelumnya yang bertokohkan pakar simbol dari Universitas Harvard, Robert Langdon, membeberkan organisasi terkait Katolik, pada The Lost Symbol bercerita tentang kelompok rahasia Freemasonry di Amerika Serikat. Tidak seperti membaca novel Dan Brown yang lain (Angels & Demons, The Da Vinci Code, Digital Fortress, Deception Point yang diterbitkan oleh Serambi) meskipun tebalnya hampir sama, The Lost Symbol ini saya baca selama 127 dudukan. Saya akan membagi sedikit isi novel ini. read more