Bersama Kartini di 2014#2

Nyonya Abendanon menyambut kami di lobby hotel. Keakraban tiga puteri Jepara dengan istri kedua Direktur Kementerian Pengajaran, Ibadat, dan Kerajinan di Hindia Belanda sangat kelihatan. Saya nggak paham ketika keempatnya berkomunikasi dengan bahasa Belanda.

Nyonya Abendanon mempersilakan ketiga puteri Jepara istirahat di kamar mereka yang telah disiapkan sebelumnya, kemudian ia menemui saya yang tengah tolah-toleh di lobby hotel menyaksikan lalu-lalangnya orang-orang Belanda. Perempuan yang bernama lengkap Rosa Manuela Abendanon Mandri itu duduk di sebelah saya.

“Kyaine, terima kasih sudah mengantar Kartini dan adik-adiknya menemui saya. Bagaimana kesan Anda dengan Kartini?” kata Nyonya Abendanon.

“Saya harus banyak belajar kepadanya terutama dunia tulis-menulis. Rasa bahasa yang diracik oleh Kartini betul-betul gurih. Mencerminkan kecerdasan seorang perempuan,” tutur saya.

Nyonya Abendanon tersenyum sambil menelengkan kepala. Alisnya mencuat. Mungkin ia heran, kok saya tahu kalau Kartini suka menulis.

“Betul, Kyaine. Saya mengirim beberapa buku untuk Kartini seperti Karaktervorming der Vrouw (Pembentukan Akhlak Perempuan) karya Helena Mercier, Modern Maagden (Gadis Modern) karya Marcel Prevost, De Vrouwen an Socialisme (Wanita dan Sosialisme) karya August Bebel dan Berthold Meryan karya seorang sosialis bernama Cornelie Huygens. Ia pernah bilang kepada saya kalau ia juga membaca buku De Stille Kraacht (Kekuatan Gaib) karya Louis Coperus1. Mungkin buku-buku tersebut merasuk ke fikiran Kartini sehingga mempengaruhi isi tulisan-tulisannya,” papar Nyonya Abendanon.

“Seandainya zaman itu sudah ada internet, Kartini pasti punya blog. Tulisannya tak hanya dibaca oleh para sahabat penanya, tetapi oleh dunia,” saya berkhayal dan hal itu membuat dahi Nyonya Abendanon berkerut.2

“Apa itu blog, Kyaine?” tanya Nyonya Abendanon penasaran.

Untung saya membawa ipet. Sejurus kemudian saya klik Wikipedia versi Bahasa Belanda dan saya sodorkan kepada Nyonya Abendanon untuk dibacanya.

Een weblog of blog is een persoonlijk dagboek op een website dat regelmatig, soms meermalen per dag, wordt bijgehouden. Meestal gaat het om teksten die in omgekeerd chronologische volgorde verschijnen. De auteur, ook blogger genoemd, biedt in feite een logbook van informatie die hij wil meedelen aan zijn publiek, de bezoekers van zijn weblog. Meestal gaat het om tekst, maar soms ook foto’s (een fotoblog), video (vlog) of audio (podcast). Weblogs bieden hun lezers vaak de mogelijkheid om – al dan niet anoniem – reacties onder de berichten te plaatsen of een reactie via een Trackback-mechanisme achter te laten.

“Wow, wonderlijk!” seru Nyonya Abendanon.

Saya klik sebuah alamat blog dan saya sodorkan ke Nyonya Abendanon.

“Lihatlah, Nyonya. Di dunia blog sedang heboh menyambut hari lahir Kartini. Ada sebuah Giveaway dengan tema Ada Kartini di Dadamu3. Caranya mudah saja, yakni mengunjungi blog milik Narablog4 wanita kemudian pilih salah satu artikel yang menggambarkan ada semangat Ibu Kartini di dada pemilik blog  tersebut. Setelah itu, tugas kita mengulas artikel tersebut dari sudut pandang kita,” ucap saya sambil melirik wajah Nyonya Abendanon yang rupanya sangat tertarik dengan penjelasan saya.

“Oh…oh… Bisa kasih contoh mana blog yang ada kandungan semangat Kartini?” kata Nyonya Abendanon penasaran.

Saya browsing sebentar, meskipun di dalam otak saya sudah nge-link pada dua alamat blog. Jemari saya menari-nari di layar ipet. Tak lama kemudian muncullah kedua alamat blog yang saya maksud.

“Nyonya, coba Anda baca kedua blog ini,” kata saya sambil menyodorkan ipet ke tangannya.

RyNaRi dan… Bundadontworry’s Blog?” tanya Nyonya Abendanon sambil matanya terus menatap ke arah layar ipet.

Saya permisi ke toilet tidak ia perdulikan, sebab ia tengah asyik membaca artikel-artikel di kedua blog tersebut.

Bersambung ke #3

Catatan kaki:
1Lihat artikel RA Kartini dan Para Yahudi Belanda
2Saat percakapan ini dilakukan, buku kumpulan surat-surat Kartini yang diberi judul Door Duisternis tot Licht atau arti harfiahnya “Dari Kegelapan Menuju Cahaya” belum terbit. Buku tersebut terbit tahun 1911, setelah Kartini wafat pada tahun 1904. Buku ini dicetak sebanyak lima kali dan pada cetakan terakhir ada tambahan surat Kartini.
3Ikut mangayubagya perhelatan yang diselenggarakan BlogCamp Management.
4Sebuah istilah yang digunakan bagi orang yang memiliki sebuah blog atau lebih dan melakukan penyuntingan terhadap kandungan blog tersebut secara berkala maupun tidak menentu. Istilah ini dicetuskan oleh Enda Nasution.